Metode bukanlah suatu tujuan melainkan cara untuk mencapai tujuan yang sebaik-baiknya. Untuk itu tidak mungkin membicarakan metode tanpa mengetahui tujuan yang hendak dicapai. Berhasil tidaknya suatu tujuan bergantung pada metode yang tepat. Hal itu mengingatkan kita bahwa sebenarnya tidak ada metode mengajar yang paling baik ataupun paling buruk. Yang ada hanyalah guru yang cakap dan tidak cakap dalam memilih dan menggunakan metode dalam pembelajaran.
Baca juga Definisi Metode Pembelajaran
Klasifikasi metode pembelajaran, hanya untuk memudahkan guru dalam memilih metode yang sesuai dengan strategi yang akan dipilih. Untuk itu klasifikasi disini didasarkan pada strategi pembelajaran. Klasifikasi metode pembelajaran diantaranya adalah
- Strategi pembelajaran langsung, strategi ini sangat dianjurkan oleh guru dengan metode yang cocok antara lain ;c eramah, tanya jawab, demonstrasi dan drill.
- Strategi pembelajaran tidak langsung, sering disebut inkuiri, induktif, pemecahan masalah, pengambilan keputusan dan penemuan. Strategi ini berpusat pada peserta didik. Metode yang cocok antara lain ; Inkuiri, studi kasus, pemecahan masalah dan peta konsep.
- Strategi pembelajaran Interaktif, menekankan pada diskusi dan sharing diantara peserta didik, maka metode yang cocok antara lain; diskusi kelas, diskusi kelompok kecil atau projek, kerja berpasangan.
- Strategi pembelajaran mandiri, merupakan strategi pembelajaran yang bertujuan untuk membangun inisiatif individu, kemandirian, peningkatan diri. Bisa dilakukan dengan teman atau sebagian dari kelompok kecil. Memberikan kesempatan pada peserta didik untuk bertanggung jawab dalam merencanakan dan memacu belajarnya sendiri. Dapat dilaksanakan sebagai rangkaian dari metode lain atau sebagai strategi pembelajaran tunggal untuk seluruh unit. Metode yang cocok antara lain; PR, karya tulis, projek penelitian, belajar berbasis komputer dan E-Learning.
- Belajar melalui pengalaman, berorientasi pada kegiatan induktif, berpusat pada peserta didik dan berbasis aktivitas. Refleksi pribadi tentang pengalaman dan formulasi perencanaan menuju penerapan pada konteks yang lain merupakan faktor kritis dalam pembelajaran empirik yang efektif. Metode yang cocok antara lain ; bermain peran, observasi/survey, simulasi.
Berdasarkan pada beberapa pendekatan yang dilakukan, metode pembelajaran dibagi dalam beberapa jenis antara lain ;
- Berdasarkan pemberian informasi, yaitu metode ceramah, metode tanya jawab, metode demonstrasi dan lain-lain.
- Berdasarkan pemecahan masalah yaitu metode curah pendapat, metode diskusi kelompok, metode rembuk sejoli, metode panel, metode seminar dan lain-lain.
- Berdasarkan penugasan, yaitu metode latihan, metode penugasan, metode permainan, metode kerja kelompok, metode studi kasus dan metode karya wisata.